.
1. Katak Panah Beracun
Katak
ini memiliki cairan beracun yang dapat membunuh 10 orang sekaligus dan
sangat pintar menyamar. Banyak ditemukan di Amerika Selatan bagian
tengah.

2. Kerbau Africa
Hewan
ini memiliki berat 1,5 tons dan jika sedang marah akan menusuk dengan
kedua tanduknya yang tajam. Jika berdiri akan memiliki tinggi 1,7 meter
dan memiliki panjang 2,8 meter. Banyak ditemukan di Africa.
3. Beruang Kutub
Hewan yang paling buas di Kutub Utara, sangat suka memakan gajah laut, selain itu juga memakan walrus, paus, dan hewan lainnya.

4. Gajah Africa
Gajah
dengan taring besar kurang bersahabat dengan sebagaian orang. Setiap
tahunnya membunuh kurang lebih 500 orang dengan cara menimpa. Hewan ini
memiliki berat 16 ton.

5. Buaya Air Asin
Memiliki
berat 1,6 ton dan dapat membunuh seekor kerbau dengan cepat, dia dapat
berpindah secepat lumba-lumba dan dapat membunuh suatu mangsa kurang 1
menit.
6. Singa Africa
Hewan seperti macan yang dapat membunuh 70 orang per tahun.

7. Hiu Putih Besar
Memiliki
berat 5 ton. Sebenarnya hiu bukan memangsa manusia, tetapi karena ia
kelaparan atau diganggu keberadaanya. Hiu membunuh beberapa orang dan
anjing setiap tahunnya.

8. Ubur-ubur Kotak
Hewan
ini meiliki kurang lebih 60 tentacle dan memiliki panjang 15 kaki.
Tentaclenya mengandung racun yang dapat membunuh 50 orang. Sejak tahun
1884 sudah ada 5.567 orang yang menjadi korban hewan ganas ini.
9. Nyamuk
Nyamuklah
yang membawa virus malaria. Dan setiap tahunnya membunuh 2 milliar jiwa
per tahun, dan menyebarkan penyakit ke 70 milliar jiwa di dunia per
tahun.

10. Nyamuk Anopheles
Jangan meremehkan nyamuk yang satu ini, karena ia
adalah mahluk kecil yang berbahaya di dunia. Anopheles telah
menyebabkan 300 juta kasus malaria terjadi setiap tahunnya, yang
menyebabkan satu hingga dua juta manusia meninggal setiap tahunnya.
Selain malaria, mereka pun membawa demam berdarah, kaki gajah dan
penyakit kuning. Nyamuk anopheles ini biasanya aktif mencari mangsa di
malam hari, sehingga di waktu itulah Anda sebaiknya berhati-hati,
menggunakan obat dan alat elektronik anti nyamuk, dan memakai pakaian
tertutup jika berada di luar ruangan.
11. Semut Peluru (Bullet Ant)
Gigitan semut yang satu ini sangatlah menyakitkan,
sehingga seseorang akan selalu mengingatnya sebagai serangga yang
berbahaya. Semut yang satu ini disebut sebagai semut peluru karena
gigitan seperti peluru panas yang bersarang di tubuh manusia. Selain
menyengat, panas, gigitan semut ini dapat menyebabkan kepala pusing
selama 24 jam.
12. Caplak, Kutu
Caplak atau kutu busuk adalah kedua setelah nyamuk
sebagai serangga yang dapat membawa dan menyebarkan mikroorganisme
–sumber penyakit, virus, bakteri, dan sebagainya. Sebagaimana halnya
nyamu caplak beraksi dengan menghisap darah manusia atau hewan yang
ditempelinya, gejala yang pertama adalah infeksi pada tubuh yang
hisapnya. Berdasarkan keterangan dari wikipedia, caplak dapat
menyebabkan penyakit Lyme, demam, tularemia, kepala pusing dan banyak
lagi.
13. Tarantula Rajawali
Tarantula Hawk atau Tarantula Rajawali dalam bahasa
Indonesia, adalah laba-laba predator yang sangat rajin mencarikan
makanan untuk larva-larva mereka. Sengatannya sangat menyakitkan
meskipun tidak sesakit semut peluru. Berdasarkan keterangan para ahli,
sengatannya dapat menyebabkan kelumpuhan. Uniknya Tarantula Hawk
dijadikan sebagai serangga khas New Mexico.
14. Lalat Tse Tse
Salah satu lalat sangat terkenal keberingasan di benua
Afrika adalah lalat tse tse yang menghisap darah binatang-binatang
bertulang belakang. Gigitan lalat tse tse dapat menyebabkan Sindrom
Tidur dan Nagana yang diidap oleh binatang besar. Sindrom Tidur yang
diderita oleh manusia ini disebabkan oleh protozoa Trypanosoma. Sindrom
tersebut diawali dengan demam tinggi dan sakit kepala serta bengkak di
bagian leher. Pengidapnya akan selalu merasa ngantuk ataupun imsomnia,
dan bahkan bisa berujung pada kematian.
0 komentar:
Posting Komentar